Muzni Zen Apresiasi Bank Sampah Panca Daya Dua Ciptakan Lapangan Kerja

Padang, araamandiri - Muzni zen salah satu anggota dewan DPRD kota Padang dapil Kuranji komisi II dari partai Gerindra memberikan bantuan dana Pokir kepada Industri kerajinan Bank Sampah Panca Daya Dua Blok H Manggis, Kec. Kuranji kota Padang pada Selasa (07/12/2021) senilai 20 Juta.

Sampah merupakan salah satu masalah krusial di tengah-tengah masyarakat yang bisa di manfaat oleh siapa saja bahkan bisa mempunyai nilai jual.

Selain itu dengan adanya Bank sampah ini bisa menciptakan lapangan pekerjaan dan sekaligus mengurangi anggka pengangguran terutama di kota Padang ungkap Muzni Zen yang sudah tiga tahap menjabat sebagai anggota dewan DPRD kota Padang.

"Untuk itu diharapkan kepada masyarakat untuk dapat menjaga lingkungan dari sampah plastik dan maafkan lah sampah dengan baik karena sampah bisa di jual ke bank sampah untuk di manfaatkan sebagai bahan kerajinan Industri rumah tangga dan otomatis akan terciptanya lapangan pekerjaan baru", lanjutnya.

Selain itu kepada pemerintah dan masyarakat mari lah kita bersama-sama mendukung kegiatan daur ulang sampah ini agar bank sampah Panca Daya Dua Blok A Kuranji ini lebih Kreatif, Inovatif dan sukses", harapnya.

Sementara itu Gusniati selaku Direktur Bank Sampah Panca Daya Dua Blok H Manggis mengatakan pengolahan sampah berawal dari  sampah rumah tangga nasabah yang tergabung dalam Bank Sampah Panca Daya Dua, sampah tersebut dipisahkan sesuai dengan jenisnya setelah terkumpul baru dijual ke bank sampah dengan harga yang berfariasi sesuai dengan jenis sampah yang bisa diolah", jelasnya.

Nasabah yang tergabung dalam Bank Sampah Panca Daya Dua Blok H Manggis berjumlah 50 orang, hasil karya dari sampah juga berfariasi  seperti tas, keranjang, tempat tisu dan lain-lain yang mempunyai nilai jual", lanjutnya.

"Hasil kerajinan ini dipasarkan melalui sosialisasi, teman-teman, dan pameran yang diselenggarakan oleh dinas terkait", imbuhnya.

Untuk itu kepada masyarakat jaga lah lingkungan dari sampah karena sampahmu adalah emasmu" ungkap Gusniati saat di konfirmasi melalui telepon seluler Sabtu (11/12/2021).

Selain itu saya juga berharap kepada pemerintah, anggota dewan dan juga ibu-ibu untuk memperhatikan kegiatan kami, beli lah hasil pekerjaan kami agar kami lebih bersemangat saat bekerja, karena sampah bukan lah barang yang kotor tapi suatu karya yang unik dan bermanfaat", tutupnya. (R)